'/>

Wednesday, April 25, 2012

Cara mengahafal dalam beberapa detik dengan LONG TERM MEMORY

Sebelumnya...coba hafalkan kalimat dibawah ini dalam 20 detik:
Kucing
Sepeda
Buaya
Anjing
Bioskop
Televisi
Kasur
AC
Mobil
Api
Ayam
Sendok
SMK 
Apa kamu bisa? Sepintas sepertinya sangat sulit. Seandainya kita bisa, kemampuan mengingatnya sangat terbatas. Kita tidak mampu mengingatnya dalam jangka waktu yang panjang. Karena kita hanya menggunakan SHORT TERM MEMORY.

Disini akan di share pada kalian bagaimana cara menghafalkan kata2 tersebut dalam waktu singkat, dan akan terus bertahan (menggunakan LONG TERM MEMORY)

Kemampuan otak kiri adalah berpikir secara analitik, logis, tepat, repetitif, terkumpul, mendetail, ilmiah, terikat, literal, berurutan. 
Sementara otak kanan berpikir secara kreatif, imajinatif, umum, intuitif, konseptual, gambaran besar, heuristik, empatetik, figuratif, tidak menentu.
Intinya otak kanan menekankan tentang kreatifitas, imajinasi, dsb. Berbeda dengan otak kiri yang menekankan pada analisa, berfikir, matematika dsb.

Dalam belajar sering kali kita terlalu menggunakan otak kiri, padahal yang diperlukan adalah keseimbangan antara keduanya. Untuk itu daya imajinasi, kreatifitas yang ada pada otak kanan harus juga dimanfaatkan.

Baik...ini adalah tips untuk menghafalkan deretan kata-kata tersebut dalam waktu singkat dan dengan daya ingat dalam jangka waktu yang lama...mari pelan-pelan kita pahami...

Sekarang coba kalian imajinasikan dan benar-benar dibayangkan (baca secara bersambung) :
Kucing naik
Sepeda, ketemu
Buaya, buaya jatuh cinta sama
Anjing, mereka ke
Bioskop, di bioskop nonton
Televisi, di TV ada iklan
Kasur, kasur letaknya dibawah
AC, ACnya di dalam
Mobil, mobilnya tahan
Api, apinya buat bakar
Ayam, ayam makannya pake
Sendok, yang ada di
SMK

Sekarang coba kalian ulangi lagi. Kemampuan mengingat kata-kata tersebut akan lebih cepat dalam tersimpan dalam LONG TERM MEMORY

Sunday, April 8, 2012

Rumus menghitung berat badan ideal Body Mass Index di excel 2007

Cara menghitung berat badan ideal Body Mass Index di excel 2007, mengacu pada rumus untuk menghitung berat badan ideal menurut Body Mass Index
Body mass Index (BMI) atau Index Massa Tubuh (IMT) merupakan penghitungan berat badan ideal yang didasarkan pada rumus:
IMT(BMI) = Berat Badan (Kg) / (Tinggi badan (m) x Tinggi badan(m)
Apabila index tersebut sudah didapat dari perhitungan diatas, langkah selanjutnya adalah dengan mencocokkan kriteria berat badan anda berdasarkan kriteria kriteria IMT/BMI menurut versi WHO (World Health Organisation):
a.BMI < 18.5 berarti  badan kurang ideal,  perlu lebih banyak olahraga dan makan makanan padat kalori dari jenis complex carbohidrat
b. BMI 18.5 – 22.9 berarti berat badan kamu ideal, tetap jaga pola makan dan olahraga secukupnya
c. BMI 23 – 24.9 bearti berat badanmasih tergolong normal-ideal mendekati obesitas, perlu memperbaiki pola makan dan perbanyak olahraga
d. BMI 25 – 29.9 berarti di ambang batas obesitas, kondisi bahaya, segera ubah kebiasaan makan /kembali ke gaya hidup sehat
e. BMI >= 30 berarti udah berada di level obesitas , lakukan diet dan perbanyak olahraga untuk membakar lebih banyak kalori tan mengurangi timbunan lemak dalam tubuh.

Untuk menghitung berat badan ideal di excel lakukan langkah berikut:
Buat tabel seperti di bawah ini



Di sel B5 ketik rumus untuk menghitung Body mass index
=IF(OR(B4<>0,B3<>0),B3/((B4/100)*(B4/100)),"data tidak boleh nol")

Di sel B7 ketik rumus untuk menentukan kriteria
=IF(B5=0,"silahkan cek data berat badan dan tinngi badan",IF(B5<18.5,"Berat badan kurang ideal -perbanyak konsumsi makanan berkalori yang mengandung karbohidrat kompleks",IF(B5<22.9,"Berat badan anda ideal",IF(B5<29.9,"Berat Badan ideal namun hampir mencapai obesitas - jaga pola makan + perbanyak olahraga","Berat badan anda melebihi ideal, anda menderita obesitas"))))



File excelnya bisa di download disini body mass index

Catatan:
Rumus di atas tidak berlaku untuk anak umur 0 sampai 10 tahun  dan ibu hamil

Berikut rumus tambahan:

1. Berat Badan Ideal (BBI) untuk bayi /anak  umur 0-12 bulan
BBI = (umur (bln) / 2 ) + 4

2. Berat Badan Ideal  BBI untuk anak umur 1-10 tahun
BBI = (umur (thn) x 2 ) + 8

Friday, April 6, 2012

Kumpulan Animasi Flash Gratis untuk Media Pembelajaran Kimia

Kalau kita hubungkan dengan pembelajaran kimia, maka kimia sangat memerlukan media yang dapat menjelaskan materi yang bersifat abstrak agar menjadi lebih nyata di hadapan siswa. Untuk tujuan tersebut media animasi flash merupakan salah satu solusi yang dapat digunakan guru di dalam pembelajaran kimia. Di animasi flash dalam bentuk swf yang dapat di-download secara gratis dengan cara meng-klik setiap judul yang ada dan dapat digunakan langsung di dalam kelas. Mudah-mudahan bermanfaay.
1. Bilangan Oksidasi
2. Cara Mengukur Volume
3. Hukum Gay-Lussac dan Avogadro
4. Ikatan kovalen Polar dan Non Polar
5. Ikatan Ion
6. Ikatan Kovalen
7. Isotop
8. Jari-Jari Atom
9. Kegagalan Aturan Oktet
10. Konsep Mol
11. Konsep Mol dengan Massa
12. Larutan Elektrolit
13. Massa Atom
14. Menentukan RE dan RM
15. Menghitung Massa Atom dari Isotop
16. Menghitung Mr
17. Minyak Bumi
18. Mol dan Bilangan Avogadro
19. Muatan Ion
20. Notasi Atom
21. Pembentukan Ikatan Ion (NaCl)
22. Perbandingan Mol dalam Reaksi
23. Perbedaan Ikatan Ion dengan Kovalen
24. Percobaan Rutherford
25. Pereaksi Pembatas
26. Perhitungan Kimia
27. Persen Kadar
28. Rumus Senyawa Ion
29. Rumus Lewis
30. Rumus Empiris dan Rumus Molekul
31. Rumus Perbandingan Dua Gas
32. Senyawa Hidrat
33. Sifat Logam pada SPU
34. Sifat Periodik (JJA)
35. Sistem Periodik
36. Struktur Atom dan Ikatan Ion
37. Struktur Atom
38. Struktur Atom
39. Tatanama Senyawa dan Ion
40. Tatanama Senyawa Ion dari Ion Poliatom
41. Tatanama Senyawa Ion dari Kation Transisi
42. Tatanama Senyawa Ionik
43. Timbangan
44. Volume Molar
45. Zat Padat
46. Struktur Atom
47. Konfigurasi Elektron
48. Sistem Periodik
49. Ikatan Kimia
50. Teori VSEPR
51. Gaya Antar Molekul
52. Termokimia
53. Hukum Hess
54. Kalorimeter
55. Laju Reaksi
56. Kesetimbangan Kimia
57. Pergeseran Kesetimbangan
58. Pergeseran Kesetimbangan1
59. Teori Asam Basa
60. pH Asam Basa
61. Ionisasi Asam Kuat dan Lemah
62. Titrasi Asam Basa
63. Larutan Penyangga
64. Hidrolisis Garam
65. Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
66. Sistem Koloid
67. Sifat Koligatif Larutan
68. Diagram P-T
69. Tekanan Uap
70. Kenaikan Titik Didih
71. Titik Beku
72. Tekanan Osmotik
73. Menyetarakan Persamaan Reaksi Redoks
74. Elektrokimia
76. Sel Galvani
77. Sel Elektrolisis