Alat kelamin pria atau yang sering disebut Penis berasal dari bahasa Latin yang artinya ekor. Penis termasuk dalam golongan organ eksternal, karena berada di luar ruang tubuh.
Penis manusia adalah bagian dari sistem reproduksi laki-laki (jantan) sekaligus bagian dari sistem ekskresi (alat pembuangan sisa metabolisme berwujud cairan). Selain penis, organ reproduksi laki-laki mencakup pula epididimis (pelir) yang terlindung dalam scrotum (kantung pelir atau buah zakar) ditambah beberapa kelenjar dan saluran.
Penis manusia tidak memiliki kulit pelindung yang menyembunyikannya di saat “istirahat”. Selain itu, penis manusia sama sekali tidak memiliki baculum atau tulang penis, sehingga untuk penetrasi ke dalam vagina, dalam ereksi penis mengandalkan sepenuhnya pada pasokan darah ke dalam kantung-kantung (corpora) yang ada di dalam batang penis.
Penis manusia tersusun dari 2 bagian utama, yaitu pangkal/akar (radix) dan tubuh (corpus).
Pangkal penis terletak di dalam badan, terdiri dari gelembung penis (bulbus penis) dan sepasang crus penis di kedua sisinya. Permukaan kulit yang melindungi pangkal penis biasanya memiliki rambut kemaluan.
Tubuh penis memiliki dua sisi permukaan: dorsal (bagian yang tampak dari depan jika penis “istirahat”) dan ventral atau uretral (mengarah ke dalam/testis).
Struktur tubuh penis disokong oleh 3 kantung: sepasang corpora cavernosus dan corpus spongiosus di antara keduanya, terletak di sisi ventral dan melindungi saluran kemih (uretra). Di bagian ujung batang terdapat glans penis yang berbentuk agak meruncing pada ujungnya, yang memudahkan penetrasi di saat hubungan seksual.
Uretra adalah saluran bagi semen (cairan sperma atau mani) sekaligus urin (air seni atau kencing). Bagian ujung dari uretra, yang tampak pada glans penis disebut meatus. Urin melewati uretra apabila katup di bagian bawah kandung kemih dibuka. Mani melewati uretra pada saat ejakulasi. Semprotan pada ejakulasi tidak dikendalikan oleh uretra tetapi oleh otot yang berada di sekeliling pangkal penis.
2. Kelenjar prostat yang membesar dapat menyebabkan disfungsi ereksi (impotensi) dan ejakulasi dini.
3. Orgasme pria rata-rata berlangsung selama 6 detik, sedangkan wanita lebih lama yakni 23 detik.
4. Spesies tertua yang mempunyai penis adalah makhluk laut bercangkang keras yang disebut Colymbosathon Ecplecticos, dalam bahasa Yunani yang artinya perenang luar biasa dengan penis besar.
5. Kulup yang disunat dapat direkonstruksi kembali. Caranya dengan menarik ke ujung kulit lentur pada penis, memakaikan cincin plastik berbentuk topi dan berat. Dalam beberapa tahun, struktur penis akan kembali utuh semula.
6. Hanya 1 dari 400 pria yang bisa melakukan oral pada kelaminnya sendiri tanpa bantuan pasangannya.
7. Ada dua jenis penis, pertama jenis yang makin panjang dan besar saat mengalami ereksi (disebut grower). Kedua, yang selalu besar (sebelum ereksi) tetapi tidak makin besar saat mengalami ereksi (disebut shower).
8. Survei Men’s Health Internasional menunjukkan bahwa 79 persen pria adalah grower dan 21 persen shower.
9. Peneliti Jerman mengatakan bahwa rata-rata hubungan seks berlangsung 2 menit 50 detik, tapi wanita menganggapnya 5 menit 30 detik.
10. Ukuran tidaklah penting karena pembuahan terjadi dari persaingan sperma yang masuk sel telur bukan karena panjang atau lamanya berhubungan.
11. Penis yang paling banyak berhubungan dengan wanita adalah milik King Fatefehi dari Tonga, yang diduga telah berhubungan dengan 37.800 wanita antara tahun 1770 dan 1784. Diketahui bahwa kelamin pria ini telah berhubungan dengan 7 perawan dalam sehari.
12. Berdasarkan penelitian ilmuwan Spanyol, pria dengan penampilan menarik (bukan hanya secara tampang) memiliki sperma yang kuat dan kualitas baik. Kebanyakan wanita tanpa sadar akan menyukai pria dengan sperma kuat.
13. Otak tidak diperlukan untuk ejakulasi, karena perintah untuk ejakulasi berasal dari sumsum tulang belakang.
14. Penyebab paling umum pecahnya penis adalah masturbasi yang terlalu kuat.
15. Berdasarkan studi, merokok dapat memperpendek penis rata-rata sepanjang 1 cm. Ini disebabkan karena kerusakan pembuluh darah, yang membuat aliran darah terhambat. Selain itu, juga disebabkan karena rusaknya elastin, yaitu protein jaringan ikat yang elastis dan memungkinkan jaringan dalam tubuh untuk kembali ke bentuk semula setelah mengalami peregangan atau kontraksi.
Penis manusia adalah bagian dari sistem reproduksi laki-laki (jantan) sekaligus bagian dari sistem ekskresi (alat pembuangan sisa metabolisme berwujud cairan). Selain penis, organ reproduksi laki-laki mencakup pula epididimis (pelir) yang terlindung dalam scrotum (kantung pelir atau buah zakar) ditambah beberapa kelenjar dan saluran.
Penis manusia tidak memiliki kulit pelindung yang menyembunyikannya di saat “istirahat”. Selain itu, penis manusia sama sekali tidak memiliki baculum atau tulang penis, sehingga untuk penetrasi ke dalam vagina, dalam ereksi penis mengandalkan sepenuhnya pada pasokan darah ke dalam kantung-kantung (corpora) yang ada di dalam batang penis.
Anatomi Penis Manusia
Penis manusia tersusun dari 2 bagian utama, yaitu pangkal/akar (radix) dan tubuh (corpus).
Pangkal penis terletak di dalam badan, terdiri dari gelembung penis (bulbus penis) dan sepasang crus penis di kedua sisinya. Permukaan kulit yang melindungi pangkal penis biasanya memiliki rambut kemaluan.
Tubuh penis memiliki dua sisi permukaan: dorsal (bagian yang tampak dari depan jika penis “istirahat”) dan ventral atau uretral (mengarah ke dalam/testis).
Struktur tubuh penis disokong oleh 3 kantung: sepasang corpora cavernosus dan corpus spongiosus di antara keduanya, terletak di sisi ventral dan melindungi saluran kemih (uretra). Di bagian ujung batang terdapat glans penis yang berbentuk agak meruncing pada ujungnya, yang memudahkan penetrasi di saat hubungan seksual.
Uretra adalah saluran bagi semen (cairan sperma atau mani) sekaligus urin (air seni atau kencing). Bagian ujung dari uretra, yang tampak pada glans penis disebut meatus. Urin melewati uretra apabila katup di bagian bawah kandung kemih dibuka. Mani melewati uretra pada saat ejakulasi. Semprotan pada ejakulasi tidak dikendalikan oleh uretra tetapi oleh otot yang berada di sekeliling pangkal penis.
Fakta Tentang Penis Yang Mungkin Belum Kamu Ketahui:
1. Kulup (kulit penis yang disunat) dapat digunakan sebagai penumbuh kulit baru pada korban luka bakar. Sel dalam kulup kaya akan fibroblas, yaitu sel pembentuk jaringan ikat yang berperan dalam penyembuhan luka. Selain itu, kulup juga dapat dijadikan bahan kosmetik krim anti kerut, karena kulit ini mengandung banyak kolagen.2. Kelenjar prostat yang membesar dapat menyebabkan disfungsi ereksi (impotensi) dan ejakulasi dini.
3. Orgasme pria rata-rata berlangsung selama 6 detik, sedangkan wanita lebih lama yakni 23 detik.
4. Spesies tertua yang mempunyai penis adalah makhluk laut bercangkang keras yang disebut Colymbosathon Ecplecticos, dalam bahasa Yunani yang artinya perenang luar biasa dengan penis besar.
5. Kulup yang disunat dapat direkonstruksi kembali. Caranya dengan menarik ke ujung kulit lentur pada penis, memakaikan cincin plastik berbentuk topi dan berat. Dalam beberapa tahun, struktur penis akan kembali utuh semula.
6. Hanya 1 dari 400 pria yang bisa melakukan oral pada kelaminnya sendiri tanpa bantuan pasangannya.
7. Ada dua jenis penis, pertama jenis yang makin panjang dan besar saat mengalami ereksi (disebut grower). Kedua, yang selalu besar (sebelum ereksi) tetapi tidak makin besar saat mengalami ereksi (disebut shower).
8. Survei Men’s Health Internasional menunjukkan bahwa 79 persen pria adalah grower dan 21 persen shower.
9. Peneliti Jerman mengatakan bahwa rata-rata hubungan seks berlangsung 2 menit 50 detik, tapi wanita menganggapnya 5 menit 30 detik.
10. Ukuran tidaklah penting karena pembuahan terjadi dari persaingan sperma yang masuk sel telur bukan karena panjang atau lamanya berhubungan.
11. Penis yang paling banyak berhubungan dengan wanita adalah milik King Fatefehi dari Tonga, yang diduga telah berhubungan dengan 37.800 wanita antara tahun 1770 dan 1784. Diketahui bahwa kelamin pria ini telah berhubungan dengan 7 perawan dalam sehari.
12. Berdasarkan penelitian ilmuwan Spanyol, pria dengan penampilan menarik (bukan hanya secara tampang) memiliki sperma yang kuat dan kualitas baik. Kebanyakan wanita tanpa sadar akan menyukai pria dengan sperma kuat.
13. Otak tidak diperlukan untuk ejakulasi, karena perintah untuk ejakulasi berasal dari sumsum tulang belakang.
14. Penyebab paling umum pecahnya penis adalah masturbasi yang terlalu kuat.
15. Berdasarkan studi, merokok dapat memperpendek penis rata-rata sepanjang 1 cm. Ini disebabkan karena kerusakan pembuluh darah, yang membuat aliran darah terhambat. Selain itu, juga disebabkan karena rusaknya elastin, yaitu protein jaringan ikat yang elastis dan memungkinkan jaringan dalam tubuh untuk kembali ke bentuk semula setelah mengalami peregangan atau kontraksi.
No comments:
Post a Comment